A.
NAMA
PERCOBAAN: pH larutan
B.
TUJUAN
PERCOBAAN: Menentukan pH Dari Berbagai Macam Jenis Tanah Di
Lingkungan Sekitar.
C.
LANDASAN
TEORI:
Kemasaman
atau kealkalian tanah (pH tanah) adalah suatu parameter penunjuk keaktifan ion
H+ dalam suatu larutan, yang berkesetimbangan dengan H tidak
terdisosiasi dari senyawa-senyawa dapat larut dan tidak larut yang ada di dalam
sistem. Jadi, intensitas keasaman dari
suatu sistem dinyatakan dengan pH dan kapasitas keasaman dinyatakan dengan
takaran H+ terdisosiasi ditambah N tidak terdisosiasi di dalam
sistem. Sistem tanah
yang dirajai oleh ion-ion H+ akan bersuasana asam.
Penyebab
keasaman tanah adalah ion H+ dan Al3+ yang berada dalam
larutan tanah dan komplek jerapan. Bila
pH sama dengan 7 menunjukkan keadaan netral.
PH kurang dari 7 itu menunjukkan keadaan asam, dan pH lebih dari 7 menunjukkan
keadaan alkalis.
(Ganesa Tanah,
oleh Poerwowidodo, Institut Pertanian Bogor)
Kemasan tanah
ada dua macam, yaitu:
1. Kemasaman
aktif
Yaitu
kemasaman yang disebabkan oleh adanya ion H+ yang ada pada koloid
tanah.
2. Kemasaman
pasif
Yaitu
kemasaman yang disebabkan oleh ion H+ dan Al3+ yang ada
pada kompleks jerapan tanah.
Sejumlah senyawa menyumbang pada pengembangan reaksi tanah yang asam
atau basa. Asam-asam organik dan
anorganik, yang dihasilkan oleh penguraian bahan organik tanah, merupakan
konstituen tanah yang umum dapat mempengaruhi kemasaman tanah. Air merupakan sejumlah kecil ion H+. suatu bagian yang besar dari ion H+
yang ada dalam tanah akan dijerap oleh kompleks lempung sebagai ion-ion H+
yang dapat dipertukarkan.
D.
ALAT
DAN BAHAN:
ALAT:
1. Tabung
reaksi dengan rak
2. Pipet
tetes
3. Erlenmeyer
4. Corong
5. Kertas
saring
6. pH
meter
BAHAN:
1. Air
suling
2. Barium
Sulfat
3. Tanah
yang akan di uji
E.
LANGKAH
KERJA:
1. Larutkan
tanah yang akan di uji dalam Erlenmeyer dan tambahkan Barium Sulfat
2. Jika
sudah saring dengan menggunakan kertas saring
3. Bandingkan
warna cairan dengan peta kartu warna untuk mengetahui pH tanah yang di uji
4. Catat
hasil pengamatan
5. Ulangi
langkah 1-3 untuk menentukan pH tanah dari jenis atau sumber yang berbeda
F.
DATA
PENGAMATAN
NO
|
Jenis Tanah
|
pH Tanah
|
Keterangan Asal Tanah
|
|
Peta Kartu Warna
|
pH Meter
|
|||
Pasir
|
Hijau Lumut 4,7
|
7,5
|
Rumah Helmi
|
|
Tanah Merah
|
Hijau 5,0
|
7,8
|
Rumah Helmi
|
G.
ANALISA
DATA:
pH
tanah yang kadar asamnya tinggi dapat di netralisir dengan menaburkan kapur di area
tanah tersebut.
Pengaruh
hujan asam terhadap tanah dapat mengakibatkan tanah tersebut meingkat kadar
keasamannya.
Tujuan
penaburan kapur terhadap tanah yang akan ditanami adalah untuk menurunkan kadar
keasaman tanah tersebut.
Penyebab
terjadinya hujan asam karena CO2 di udara yang larut dengan air
hujan membentuk asam lemah, selain itu hujan asam disebabkan oleh belerang dan
nitrogen di udara yang bereaksi dengan oksigen
H.
KESIMPULAN:
Dari
percobaan tersebut di atas kita dapat menyimpulkan bahwa pH setiap jenis tanah
yang ada di setiap tempat berbeda derajat ke asamannya. pH tanah yang telah kita
dapatkan dan telah kita uji derajat ke asamannya menunjukkan bahwa tanah
tersebut bersifat basa dengan perkiraan pH 7,8. Dan pH pasir yang telah kita
uji menunjukkan pH di kisaran 7,5
SEMOGA CONTOH LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA INI DAPAT MENJADI REFERENSI,
TERIMA KASIH
0 Response to "LAPORAN KIMIA,MENENTUKAN PH TANAH"
Post a Comment
suatu kehormatan bagi kami, jika anda mau berkomentar mengenai BLOG ataupun ARTIKEL di blog ini.